Review Singkat Novel 'Love, Rosie'
Ini emang poster film Love, Rosie, tapi ini juga sampul buku yang kubaca
A. Curhat (Part 1). You may skip this.
Hari ini tanggal-merah, dan aku manfaatin hari ini untuk... tidur. Ya, istirahat seharian dari PR, ulangan, maupun kerjaan-kerjaan lain yang akhir-akhir ini bejibun banyaknya. Sebenernya sih gak mau (karena kerjaan jadi numpuk), tapi... yeah, mau gimana lagi. Akhir-akhir ini aku capek banget dan kena flu, jadi, istirahat emang pilihan yang paling 'bagus'.
Tapi, sebelum tidur, aku baca novel berjudul Love, Rosie ini dulu. Hehe....
Novel yang ditulis oleh Cecilia Archen dengan judul asli 'Where Rainbow Ends' ini kubeli karena satu alasan: udah ada filmnya (aku belum nonton, tapi kata temen-temenku yang hopeless romantic: bagus banget).
So, here is the review. Maaf ya kalau nggak sesuai dengan kaidah review novel yang baik dan benar.
B. Sinopsis (Blurb)
C. Resensi
Fyi, aku percaya kalau semua novel itu jodoh-jodohan dengan pembacanya. Ada pembaca yang berjodoh (baca: suka) dengan novel drama romantis, ada juga yang enggak. Ada pembaca yang berjodoh dengan sudut pandang orang ketiga, ada juga yang enggak. Dan lain-lain, deh.
Dan... sepertinya... aku hanya setengah jodoh sama novel ini :(
Secara personal, aku suka sama novel-novel manis seperti Love, Rosie ini. Aku suka dengan cerita persahabatan yang diramu dengan romance dan happy-ending. Plot cerita dan tokoh-tokoh Love, Rosie itu aku banget, tapi, aku kurang nyaman dengan cara penulis menyampaikan ceritanya.
Novel ini (kurang-lebih) adalah kumpulan surat dan chat antar-tokoh. Inovatif dan kreatif sih, tapi, akibatnya, deskripsinya kurang. Latar tempat dan waktunya juga nggak jelas (jadi gak jarang harus 2x baca supaya bener-bener ngerti).
3.5/5 stars!
Novel yang ditulis oleh Cecilia Archen dengan judul asli 'Where Rainbow Ends' ini kubeli karena satu alasan: udah ada filmnya (aku belum nonton, tapi kata temen-temenku yang hopeless romantic: bagus banget).
So, here is the review. Maaf ya kalau nggak sesuai dengan kaidah review novel yang baik dan benar.
B. Sinopsis (Blurb)
Mulai dari anak-anak sampai menjelma remaja pemberontak, Rosie dan Alex selalu bersama. Sayangnya, di tengah-tengah serunya masa remaja, mereka harus berpisah. Alex dan keluarganya pindah ke Amerika.
Rosie benar-benar tersesat tanpa Alex. Namun, pada malam sebelum dia berangkat untuk bersama kembali dengan Alex, Rosie mendapat kabar yang akan mengubah hidupnya selamanya, dan menahannya di tanah kelahirannya, Irlandia.
Meski demikian, ikatan batin mereka terbukti sanggup melewati suka-duka kehidupan masing-masing. Tetapi, keduanya tidak siap menghadapi perubahan lain yang terjadi di antara mereka: Cinta.
C. Resensi
Fyi, aku percaya kalau semua novel itu jodoh-jodohan dengan pembacanya. Ada pembaca yang berjodoh (baca: suka) dengan novel drama romantis, ada juga yang enggak. Ada pembaca yang berjodoh dengan sudut pandang orang ketiga, ada juga yang enggak. Dan lain-lain, deh.
Dan... sepertinya... aku hanya setengah jodoh sama novel ini :(
Secara personal, aku suka sama novel-novel manis seperti Love, Rosie ini. Aku suka dengan cerita persahabatan yang diramu dengan romance dan happy-ending. Plot cerita dan tokoh-tokoh Love, Rosie itu aku banget, tapi, aku kurang nyaman dengan cara penulis menyampaikan ceritanya.
Novel ini (kurang-lebih) adalah kumpulan surat dan chat antar-tokoh. Inovatif dan kreatif sih, tapi, akibatnya, deskripsinya kurang. Latar tempat dan waktunya juga nggak jelas (jadi gak jarang harus 2x baca supaya bener-bener ngerti).
3.5/5 stars!
Comments
Post a Comment